Kemampuan melakukan troubleshooting dasar pada komputer merupakan keterampilan penting bagi seorang Computer Operator Assistant. Troubleshooting berarti mencari, menganalisis, dan memperbaiki masalah yang mengganggu kinerja komputer agar dapat kembali digunakan secara normal. Masalah yang umum terjadi misalnya komputer tidak bisa menyala, sistem berjalan lambat, perangkat tidak terdeteksi, jaringan terputus, atau aplikasi berhenti tiba-tiba. Langkah pertama adalah mengamati gejala dan mencatat pesan kesalahan yang muncul di layar. Setelah itu, lakukan pemeriksaan dasar seperti memastikan kabel daya terpasang, koneksi jaringan aktif, dan suhu komputer tidak terlalu panas. Untuk permasalahan hardware, operator perlu memeriksa komponen seperti RAM, hard disk, printer, dan keyboard, serta memastikan driver perangkat sudah terinstal dengan benar. Sedangkan pada software, solusi umum meliputi pembaruan sistem operasi, hapus cache, reinstal aplikasi, atau pindai virus dengan antivirus. Selain memperbaiki masalah, operator juga harus belajar mencegah kerusakan dengan melakukan pemeliharaan rutin seperti membersihkan perangkat keras, memperbarui driver, dan mengatur sistem backup. Dengan memahami troubleshooting dasar, peserta pelatihan akan lebih mandiri, efisien, dan mampu menjaga kestabilan operasional komputer di lingkungan kerja.