Text Practice Mode
Tunggu Apalagi By Nyoman Paul
created Mar 5th, 10:23 by DelegasiNur
0
147 words
9 completed
0
Rating visible after 3 or more votes
saving score / loading statistics ...
00:00
Terdiam di tatapanmu.
Menghantui pikiranku.
Terus menerus.
Tak lupa hangat senyummu.
Hiasi gelap malamku.
Ho-ho.
Kau datang tak kuduga beri aku tawa.
Bahagia hariku kau buat sempurna.
Mungkin kita bisa berjalan bersama.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Serasa kuingin katakan pada dunia oh.
Seberapa kuinginkanmu.
Temani hidupku yang dulu kelam.
Kau jadikan penuh makna.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Banyak harapku untukmu.
Oh.
Di dalam tidurku dan bangunku.
Oh.
Kau datang tak kuduga beri aku tawa.
Bahagia hariku kau buat sempurna.
Mungkin kita bisa berjalan bersama.
Tunggu sejenak ini belum saatnya oh-oh.
Serasa kuingin katakan pada dunia oh-oh-oh.
Seberapa kuinginkanmu.
Temani hidupku yang dulu kelam.
Kau jadikan penuh makna.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Kan tiba waktunya.
Tuk ungkapkan semua (kepadamu).
Serasa kuingin katakan pada dunia.
Seberapa kuinginkanmu.
Temani hidupku yang dulu kelam.
Kau jadikan penuh makna.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Tunggu apa lagi.
Inilah saatnya.
Menghantui pikiranku.
Terus menerus.
Tak lupa hangat senyummu.
Hiasi gelap malamku.
Ho-ho.
Kau datang tak kuduga beri aku tawa.
Bahagia hariku kau buat sempurna.
Mungkin kita bisa berjalan bersama.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Serasa kuingin katakan pada dunia oh.
Seberapa kuinginkanmu.
Temani hidupku yang dulu kelam.
Kau jadikan penuh makna.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Banyak harapku untukmu.
Oh.
Di dalam tidurku dan bangunku.
Oh.
Kau datang tak kuduga beri aku tawa.
Bahagia hariku kau buat sempurna.
Mungkin kita bisa berjalan bersama.
Tunggu sejenak ini belum saatnya oh-oh.
Serasa kuingin katakan pada dunia oh-oh-oh.
Seberapa kuinginkanmu.
Temani hidupku yang dulu kelam.
Kau jadikan penuh makna.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Kan tiba waktunya.
Tuk ungkapkan semua (kepadamu).
Serasa kuingin katakan pada dunia.
Seberapa kuinginkanmu.
Temani hidupku yang dulu kelam.
Kau jadikan penuh makna.
Tunggu sejenak ini belum saatnya.
Tunggu apa lagi.
Inilah saatnya.
